Apakah yang dilakukan Psikolog Hewan?

Oleh PUSREFIL


Jika kita browsing di internet baik melalui mesin pencari Google maupun Yahoo tentang “dog whisperer” (pembisik anjing), akan kita temukan nama Cesar Milan mendominasi halaman pertama. Cesar Milan adalah pakar perilaku anjing. Ia telah banyak “memperbaiki” anjing-anjing bermasalah. Ia juga mampu memahami bahasa tubuh anjing-anjing peliharaan. Cesar Milan terkenal di seluruh dunia terutama karena ia adalah pembawa acara “Dog Whisperer” di channel televisi kabel National Geographic. Cesar Milan bisa disebut sebagai ahli psikologi hewan.

Di Indonesia bidang ilmu psikologi hewan relatif kurang dikenal, bahkan di kalangan pendidikan tinggi. Istilah ini kalah terkenal dengan bidang ilmu kedokteran hewan. Di perguruan tinggi pun tampaknya belum dibuka jurusan Psikologi Hewan. Padahal tradisi masyarakat Indonesia untuk memelihara hewan telah berlangsung lama. Tuntutan terhadap keahlian perilaku hewan semakin penting. Pelatihan-pelatihan hewan untuk kepentingan keamanan di kemiliteran, bea dan cukai, kepolisian, atau pun hewan untuk peliharaan memerlukan jasa psikologi hewan. Baca selanjutnya.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

CENDERAWASIH (Paradisaea Minor)

Burung cenderawasih, keindahannya akan sempurna bila dijaga di habitatnya

Salah satu spesies Cenderawasih adalah Lesser Bird of Paradise yang juga dikenal dengan nama Cendrawasih Kuning Kecil. Burung ini berukuran sedang dengan panjang sekitar 32 cm, berwarna merah-coklat dengan mahkota kuning dan punggung atas kuning kecoklatan.

Burung jantan memiliki tenggorokan berwarna zamrud-hijau tua, sepasang ekor panjang dan dihiasi dengan bulu hiasan sayap yang berwarna kuning di daerah pangkal berwarna putih di daerah luarnya. Burung betina berukuran lebih kecil dari burung jantan, memiliki kepala berwarna coklat tua, dada berwarna putih dan tanpa dihiasi bulu-bulu hiasan. Daerah penyebarannya meliputi seluruh hutan hujan dataran rendah bagian utara Papua Nugini, dan pulau-pulau di dekat Misool dan Yapen, Provinsi Papua, Indonesia. Baca selanjutnya

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Gorila bernama Koko menangis sedih ketika menonton film favoritnya

Tidak seperti anggapan beberapa orang, binatang memiliki berbagai perasaan. Ada perasaan gembira, kecewa, sayang, iri, marah, sedih, galau, dan sebagainya. Misalnya, Koko, seekor gorila yang diteliti selama bertahun-tahun, juga memiliki perasaan sedih ketika menyaksikan sebuah film.


  >> Koko, gorila yang bisa berkomunikasi dengan
      manusia


  >> Binatang peliharaan bisa cegah penyakit jantung

  >> Gajah kerdil yang dinyatakan sudah punah
       ditemukan di Kalimantan

Koko, seekor gorila itu, menonton dengan sepenuh hati film DVD yang telah ditontonnya beberapa kali di televisi sebelumnya. Film itu berjudul “Tea with Mussolini." Ketika sampai pada bagian yang menyedihkan, saat seorang anak laki-laki harus mengatakan selamat tinggal kepada seluruh anggota keluarga yang disayanginya. Kemudian anak itu melangkah meninggalkan keluarganya menuju ke arah kereta api.

Koko menonton film favoritnya, “Tea with Mussolini”





Dalam sebuah adegan yang sedih seorang anak laki-laki mengatakan selamat tinggal kepada seluruh anggota keluarganya, lalu ia melangkah menjauh menuju kereta api.



Begitu adegan “selamat tinggal” dimulai, Koko membalikkan badannya karena tak kuasa melihat adegan itu.


Sedih...








Menangis...







Galau...







... Ibu







Ada banyak bukti ilmiah bahwa kera besar bisa merasakan empati terhadap orang lain. Contoh ini menunjukkan bahwa gorila, khususnya, juga dapat merasakan empati dengan sifat manusia yang dibayangkan yang ditunjukkan oleh orang-orang tertentu—atau paling tidak diungkapkan melalui gerakannya. *****

>> Lihat videonya

Video-video fauna yang seru


HARIMAU

CHEETAH

KOMODO

LUWAK MADU

ORANGUTAN

ORCA

RAKUN

BERUANG

WOLVERINE

GORILA

BEKANTAN

CENDERAWASIH
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Gajah kerdil ditemukan di Kalimantan

Sekelompok kawanan gajah pigmi (kerdil), yang sebelumnya dianggap punah, ditemukan di Kalimantan. Kawanan yang dilihat oleh Bert terdiri dari sekitar delapan: ibu, anak perempuan, dan saudara laki-laki dewasa. Ini adalah gajah yang selama ini dia cari-cari.

Masyarakat gajah merupakan binatang yang perempuan-sentris dengan ibu sebagai pemimpin.

Kawanan ini memberikan Bert sambutan yang ramah sehingga ia akhirnya menghubungi Christy Williams, seorang ahli biologi dari WWF, organisasi konservasi dunia, yang mengepalai tim untuk mengumpulkan informasi tentang gajah-gajah itu. Ini menyebabkan semuanya menjadi jelas. Baca selanjutnya
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Tidak ada komentar:

Posting Komentar